Senin, 18 Februari 2013

Cagubsu Gatot "Pembohong"

Terkait Dana Kunker/Reses/Bulanan Jurnalis Unit DPRDSU di Hentihkan

 Gatot Dituding "Pembohong"Saat Penyampaian Visi-Misi Cagubsu

Medan, SSMP 45
Saat Pembacaan Agenda Visi Misi Lima Cagubsu-Cawagubsu di Gedung Paripurna DPRD Sumut Jln Imam Bonjo No 5 Medan  Senin, (18/2/2013)  Februari , ,ketika giliran calon incumben, Gatot Pujo Nugroho, menyampaikan visi misinya terlihat sesumbar dengan retorika tanpa fakta dan hanya bermain dengan oral dan alat canggih berhiaskan angka-angka. Faktanya, semua tidak nampak contoh realistisnya. Itulah yang disampaikan Gatot Pujo Nugroho berbumbukan senyuman, dibalik kebohongan publik.
Tiba-tiba, keseriusan acara berubah riuh dengan adanya insiden kecil. Seorang perempuan tiba-tiba ke luar dari ruang Sidang  Paripurna Lt dua Gedung DPRDSU seraya berteriak histeris dan meronta-ronta ketika Cagub Sumut, Gatot Pujo Nugroho menyampaikan visi dan misi dalam sidang paripurna di gedung DPRD Sumut. Sambil berteriak perempuan berbaju merah, “ Gatot pembohong. Bohong semuanya”.
Perempuan bernama Nur Linche Hutabarat SPd (Linche) alumni 97 Universitas Negeri Medan  , mengejutkan semua pihak dan membuat suasana menjadi gaduh, sembari berteriak meminta Gatot untuk berhenti membacakan visinya. “Semua yang disampaikannya bohong itu. Si Ridwan Panjaitan itu pun ditumbalin dia tu,masalah “Dana Bansos” jerit perempuan itu geram, sambil meronta-ronta di Gedung DPRD Sumut.
Selain itu para wartawan Unit DPRDSU mengeluhkan jatah bulanan Media di stop dari Humas DPRDSU antara lain sebesar Rp 175.000 dan Rp 125.000,- saat ditanya Humas selalu menghindar tidak transparan, bahkan ketika didesak pihak pemprop tak ada memberikan jatah lagi.
Tak hanya itu, Linche merukan Kabid Infokom Perempuan LIRA Sumut  juga menegaskan kalau LKPJ hingga saat agenda Visi Misi disampaikan juga belum ada  dari Gatot tidak ada artinya kinerja Gatot diduga tak beres dan tak becus. Keterlambatan (molor)  waktu penyampaian visi-misi Cagubsu dan Cawagubsu  ketika DPRDSU yang disampaikan Gatot hanya kata-kata, karena orang miskin dan sakit semakin banyak saja.
 Kepada media ini Linche  contohnya, Gatot tidak peduli terhadap rakyat miskin seperti salah seorang  anak penderita kelainan hati asal Batubara, Aquila (21 bulan), harus keluar dari RS Ciptomangunkusumo Jakarta karena alasan tidak ada biaya. “Mana katanya rakyat tidak sakit, tidak lapar dan tidak miskin. Bohoong semua itu,”ketus Linche berteriak keras lagi” Gatot Pembohong Besar”.
Sementara itu, uasi mengamankan Linche dan membawanya ke Pos Keamanan. kemudian Linche menyetop mobil Gatot namun Gatot tak mau dikonfirmasi alias tak berani ke luar dari mobilnya,  karena dihadang para pengawal pribadi Gatot  bergaya “Pawang”

Sementara Linche menghimbau agar masyarakat Sumut tidak memilih atau mencoblos Cagubsu-Cawagubsu  Gatot -Tengku Ery Nomor 5 karena telah membohongi masyarakat Sumatera Utara, demikian ungkap Linche .( joko)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar